Menjadi wanita yang multitasking dan serba bisa untuk
keluarga sangatlah keren buat saya, karena wanita jaman sekarang sungguh
berbeda dengan jaman dulu. Jaman sekarang kita terlalu dimanja sama fasilitas
yang mudah sehingga hanya segelintir wanita saja yang punya keahlian ini itu. Sisanya,
mengandalkan teknologi dan orang lain, apalagi sudah menjamur fasilitas online
maid dan yang semacamnya membuat kita tidak lagi mengasah kemampuan kita
sebagai wanita.
Ada sebuah tempat yang mewadahi wanita berinovasi, membekali
mereka dengan skill yang dibutuhkan dalam rumah dengan harapan keluarga mereka
akan mendapat peningkatan kesejahteraan. Tempat ini bernama kartini bluebird,
tidak asing kan dengan nama ini ? iya, kartini bluebird merupakan wadah bagi
istri istri dari pengemudi bluebird berinteraksi dan membagi wawasan dalam
berbagai kegiatan.
Baru baru ini mereka mengikuti workshop menjahit yang
diadakan oleh Penerbit Puspa Swara bersama dengan Brother Indonesia. Selain para
kartini yang lincah ini, hadir pula saya dan rekan sejawat untuk juga belajar
menjahit bersama Ibu Tati Murtati SPd, MPd yang sudah khatam dalam hal jahit
menjahit ini.
Saya yang biasanya hanya pegang kain akhirnya dituntut untuk
melipat, menusuk jarum, menggunting serta memegang mesin jahit untuk pertama
kalinya. Rasanya excited dan keren bisa menghasilkan suatu karya yang selama
ini tak terpikir untuk buat sendiri. Dan untungnya ada mesin jahit GS2700 dari
Brother dimana kita dapat menjahit 27 jenis jahitan dengan mudah bahkan untuk
pemula seperti saya sekalipun.
Serunya lagi, mesin jahit dari merk yang sudah berproduksi
selama lebih dari 100 tahun ini mudah dalam pengaturan sekoci dilengkapi dengan
tombol pengaturan panjang dan lebar jahitan sehingga nyaman digunakan bagi
pemula. Selain seri ini, masih banyak lagi seri yang dimiliki brother
tergantung dengan jenis mesin jahitnya. Diantaranya mesin jahit manual yang
masih menggunakan pedal, mesin jahit otomatis dan mesin jahit computer. Diantara
ketiganya yang paling mudah digunakan pasti yang otomatis dong ya, tapi buat
kamu yang mau buka usaha bordir bisa menggunakan mesin jahit computer dimana
mesin jahit ini sudah menggunakan sistem computer untuk membordirnya.
Ibu Astri dari Puspa Swara memberi Informasi soal baju yang akan dibuat |
Workshop menjahit yang dilakukan di Gedung Utama Museum
Textile ini mendapat sambutan baik dari Deputi Pariwisata dan Kebudayaan DKI
Jakarta, Ibu Silviana, yang turut hadir dan memberi sambutannya. Mantan None
Jakarta ini ternyata juga punya hobi prakarya dan sudah membuat buku juga,
pesan beliau pada peserta yang hadir adalah untuk selalu memanfaatkan ilmu
sebaik baiknya sehingga bisa diterapkan dalam kehidupan sehari hari dan
memperingan ekonomi keluarga.
Oh iya, buat yang pengen belajar menjahit, bisa juga kok baca
buku terbitan puspa Swara yang berjudul Mahir Menjahit Untu Pemula yang mana
telah dicetak ulang sebanyak 5 kali. Buku ini menjadi primadonanya para pembaca
yang ingin belajar menjahit.
Suasana Workshop Menjahit |
Selama proses menjahit Ibu Hj. Tati tak lepas menuntun kami
mempraktekkan teknik menjahit yang benar, pun beliau memberikan tips untuk
menjahit serta memotong kain selama proses workshop berlangsung. Tips menjahit
yang paling saya hapal adalah teknik menggunting kain, dimana ternyata kita
tidak boleh menggunting kan dengan menarik kainnya, sebab dengan cara salah
seperti itu serat kain akan ketarik dan menyebabkan kain kusut dan spiral. Teknik
menggunting yang benar adalah kain diletakkan di meda datar kemudian gunting
berjalan membelah.
Di akhir acara ternyata hasil jahitan kami boleh dibawa
pulang, asik deh bisa pamer sama suami deh hasil jahitan saya. Semoga bisa ikut
kegiatan semacam ini dilain kesempatan.
Mesin jahit Brother memang cakep, sampai terbawa mimpi. Mudah-mudahan suatu saat bisa punya mesin jahit Brother.
ReplyDelete